Webinar Eco Campus dan Green Building, Bantu Anak Muda Lebih Cintai Lingkungan

Serangkaian kegiatan PEMBA masih berjalan, Kamis, 12 November 2020 telah diadakan acara webinar “Eco Campus dan Green Building” dengan pembicara Bapak Ary Dwi Jatmiko, S.T., M.T. Webinar ini merupakan wujud dari kesadaran bahwa pentingnya pendidikan lingkungan hidup untuk hidup yang berkelanjutan sehingga pendidikan lingkungan hidup harus di terapkan di masyarakat mulai dari kalangan anak muda. Mengingat masalah lingkungan adalah masalah bersama yang membutuhkan sinergi semua elemen masyarakat, termasuk didalamnya adalah civitas akademika. Sebagai kalangan akademisi, pemikiran kedepan tentang masalah lingkungan sangat dinanti oleh masyarakat karena tentunya kualitas lingkungan yang baik akan menopang kehidupan yang baik.

Lewat webinar ini Universitas Widya Kartika memperkenalkan pada generasi muda, para mahasiswa baru khususnya dalam memahami kondisi alam dan masalah alam saat ini dan meningkatkan kesadaran untuk lebih peka terhadap kondisi alam, bukan hanya menggunakan alam namun juga membangun lingkungan alam yang lebih baik.

Menurut Bapak Ary Dwi Jatmiko S.T., M.T. sebagai pembicara, kebutuhan akan menerapkan Green Building semakin besar, seiring dengan meningkatnya kesadaran akan keterbatasan sumber daya di bumi. Selain itu terjadi ‘Climate Change’ yang mulai dirasakan. Pada prinsipnya kegiatan pembangunan merupakan kegiatan yang menimbulkan perubahan, baik perubahan direncanakan maupun perubahan yang tidak direncanakan. Lingkungan hidup alami tidaklah statis melainkan dinamis dan selalu mengalami perubahan menuju keseimbangan yang baru. Karena dalam pembangunan selalu ada perubahan, maka sebenarnya perubahan dalam pembangunan tersebut dapat menimbulkan gangguan keseimbangan lingkungan salah dengan cara penghematan sumber daya dan penerapan daur ulang, mengurangi konsumsi kertas, memisahkan sampah organik dan anorganik, mendaur ulang kaleng, kardus dan plastik, menghemat penggunaan air, menggunakan listrik seperlunya, penghematan zat kimia, kepedulian terhadap polusi, menanam dan memelihara tanaman yang dapat mengurangi polusi, serta memantau lingkungan termasuk pendidikan lingkungan adalah cara mencintai lingkungan.