Mahasiswa Uwika Mesti Bentuk Klub-Klub Bisnis

Para mahasiswa Universitas Widya Kartika (Uwika) Surabaya diminta untuk membentuk klub-klub bisnis sebagai strategi awal untuk masuk ke jejaring entrepeneurship. “Silakan para mahasiswa membentuk klub-klub bisnis, saya siap membantu membuka jaringannya,” kata Hengky Kurnadi, S.H., M.H., seorang pengusaha di Surabaya, Kamis, 19 September 2013.

Ajakan dan peluang untuk membuka klub-klub bisnis itu disampaikan oleh pengurus REI Jatim itu di akhir acara Studium Generale (Kuliah Umum) yang di Universitas Widya Kartika Surabaya. Hengky Kurniadi menjadi pembicara tunggal dalam acara yang dihadiri sekitar 150 mahasiswa dan sejumlah dosen Uwika.

Dalam paparan pada Kuliah Umum bertema “Prospek dan Strategi Bisnis Indonesia di Tengah Situasi Internasional Saat Ini” itu Hengky Kurniadi berbagi pengalaman bagaimana menjadi pengusaha yang sukses kepada para mahasiswa Uwika. Dia memaparkan kondisi perekonomian nasional dan internasional saat ini, dan langkah-langkah strategis serta taktis apa yang harus dilakukan para pengusaha agar bisa terus berkembang.

Terkait dengan bisnis internasional saat ini Hengky Kurniadi antara lain menyinggung mengenai tingginya nilai tukar mata uang dollar Amerika terhadap mata uang rupiah. Keadaan sekarang membuat pengusaha harus pandai-pandai mengatur strategi terutama mereka yang bergerak dibidang ekspor-impor.

Usai pemaparan, Hengky Kurniadi membuka kesempatan untuk tanya-jawab. Mahasiswa tampak antusias untuk menimba ilmu langsung daripelaku bisnis yang satu ini. Acara Kuliah Umum yang berlangsung sekitar satu seperempat jam ini terasa mengasyikkan hingga tanpa sadar waktu berjalan cepat.

Rektor Universitas Widya Kartika, Dr. Murpin Josua Sembiring, S.E., M.Si., menyampaikan terima kasih atas kesediaan nara sumber untuk berbagi pengalamannya. Rektor Uwika juga memberi gambaran bahwa banyak diantara mahasiswa Uwika yang sudah merintis usaha sendiri di sela-sela kesibukan rutin kuliah.

“Kalau sudah banyak yang merintis usaha, maka akan semakin mempermudah untuk membentuk klub-klub bisnis. Saya bersedia menyediakan waktu, pikiran dan tenaga untuk membantu adik-adik mahasiswa dalam mengembangkan usahanya. Saya juga akan bantu membuka jaringan bisnis ke pasar yang lebih luas,” kata Hengky Kurniadi.