Uncategorized

11

1111Senin 21/09/2020, dengan dipimpin oleh kak Rebecca dan kak Dito sebagai MC dengan bantuan seluruh panitia PEMBA, Rektor Universitas Widya Kartika Bapak Filipus Priyo Suprobo, S.T., M.T. secara resmi membuka kegiatan PKKMB 2020/2021 “Mari lebih kreatif, mari lebih inovatif dan mari lebih kritis, mari untuk bisa berempati, humanis dan bela rasa dengan rekan-rekan yang lain” Kata Bapak Priyo. Walau dilakukan secara daring, menjadi awal yang baru bagi para mahasiswa angkatan 2020/2021. Setelah Bapak Priyo mengungkapkan harapan-harapannya kepada para mahasiswa baru, Wakil Rektor I, Bapak Budi Hermawan, S.E., MTCSOL. memberikan pandangannya tentang Kampus Merdeka-Merdeka Belajar.

Apa yang dimaksud “Kampus Merdeka – Merdeka Belajar?”

Karena ini adalah program kurikulum baru yang diterapkan mulai tahun ajaran 2020/2021, kita harus memahami dulu apa itu “Kampus Merdeka – Merdeka Belajar”

Merdeka belajar adalah memberi kebebasan dan otonomi kepada  lembaga pendidikan, dan merdeka  dari birokratisasi, dosen dibebaskan dari birokrasi vang berbelit serta mahasiswa diberikan  kebebasan  untuk memilih  bidang yang mereka sukai. Menurut Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, penerapan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka pada generasi sekarang bertujuan untuk mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan yang berguna untuk memasuki dunia kerja. Kampus Merdeka memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memilih mata kuliah yang akan mereka ambil.  Konsep belajar merdeka tentunya juga memberikan keleluasaan kepada mahasiswa untuk belajar diluar kampus. Konsep tersebut terus dikembangkan oleh kemendikbud sebagai upaya untuk mendapatkan calon pemimpin masa depan yang berkualitas.

2

Kampus merdeka merupakan sebuah implementasi dari visi misi yang dimiliki oleh Presiden Joko Widodo guna menciptakan adanya SDM yang lebih unggul. Dalam penerapannya, konsep ini nantinya mahasiswa akan diberikan keleluasaan selama dua semester pada program belajarnya untuk melakukan kegiatan diluar kelas. Konsep ini pada dasarnya menjadikan mahasiswa untuk lebih bersosialisasi dengan lingkungan diluar kelas. Tujuan dari penerapan kampus yang merdeka adalah agar mahasiwa nantinya memiliki kemampuan untuk menguasai beragam keilmuan yang berguna didunia kerja nantinya.

Setelah para mahasiswa baru dibekali pandangan tentang ‘Kampus Merdeka-Merdeka Belajar’, dilanjutkan Ibu Wakil Rektor II yaitu Yulia Setyarini, S.E., M.A. memberi pembekalan tentang non akademik beserta pengenalan sistem cara pembayaran di UWIKA. Acara yang berlangsung dari pukul 08.30 hingga 11.30 WIB ini, juga membuat para mahasiswa baru mengenal nilai-nilai kampus HILPIC hingga sistem penggunaan LISA & DION.

adada

sfdgd

Pada Hari kedua (22/09) kegiatan ini para MABA dibekali tentang ‘Bela Negara & anti Radikalisme’ oleh Komisaris Besar Porli yaitu Dr. Soubar Isman, S.H., M.H., MBA, MSC, M.Pd. mengingat bidang pendidikan juga memilik peranan yang sangat penting dalam perkembangan anak bangsa. Setiap peserta didik Universitas Widya Kartika dibekali landasan pemahaman tentang bela negara dan bahaya radikalisme yang kuat agar membangun keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan solusi mencegah dan memberantas paham radikalisme dari bumi Indonesia. Setelah itu, materi dilanjutkan oleh Ibu Stafrine Jeanife, S.Psi. bidang Pencegahan dan Dayamas BNNP Jatim. Beliau membawakan materi tentang Generasi Milenial Sehat Tanpa Narkoba.

skdkis

Hari Ketiga (23/09) adalah acara perkenalan BEM & BLM, perkenalan UKM minat bakat, perkenalan HIMA prodi, hingga acara pengenalan UKM Kerohanian. Para mahasiswa baru juga sempat memberikan tanggapan terhadap acara pemba secara keseluruhan “kesannya banyak yang unik-unik, apalagi baru pertama kali online, acaranya menyenangkan, apalagi hari kedua, pembicaranya lucu-lucu, sesi yang paling berkesan adalah ketika kuis. Kakak kapingnya baik banget .. nggak suka marah-marah. Terimakasih untuk selama 3 hari ini menemani kita semua dalam acara pemba” Jeniffer Candra dari kelompok Virgo. Audrey Hanley juga mengungkapkan  banyak masukan bagi panitia, diakhir kata dia mengatakan bahwa acara memberi banyak pengalaman dari seminar-seminar dan pengenalan UWIKA, “kakak MCnya seru asik jadi tak bosen dan jadi lebih banyak mengenal teman-teman”. Salah satu anggota Cancer yaitu Devina sempat mengungkapkan “Sangat seneng bisa kenalan sama maba baru, walau tugasnya banyak, tapi seru banget. Kapingnya baik banget, kalo ngasih info jelas. Tetap semangat dan sukses buat kuliahnya. Terimakasih buat kakak kakak yang sudah jadi kaping”

Acara hari ini ditutup oleh kak Merlyn dan kak Dito sebagai ketua panitia dengan simbolis bersama-sama melepas pin. Namun masa orientasi belum selesai, mereka masih akan mengikuti berbagai rangkaian kegiatan selama satu semester kedepan untuk mendapatkan sertifikat kelulusan PEMBA. Tujuan PEMBA selain mengenalkan Universitas Widya Kartika adalah untuk persiapan masa transisi dari siswa ke mahasiswa, Supaya para mahasiswa baru siap menerima jurusan masing-masing. Selama tiga hari kegiatan PKKMB 2020/202 juga disiarkan di YouTube Universitas Widya Kartika, demi memfasilitasi para orangtua/wali agar bisa melihat kegiatan anak-anak mereka. Sekali lagi kami ucapkan Selamat Datang Para Mahasiswa Baru 2020/2021!

dfkljhkdfh

Leave a Comment